Thursday, July 16, 2009

TENTANG AIR MATA



PROSA AIR MATA

Bahawasanya air mata
tiadalah ia memilih tempat untuk jatuh…
tidak pula memilih waktu untuk menitis…
Air mata adalah kepunyaan bersyarikat…
dipunyai oleh orang-orang melarat yang tinggal
di dangau-dangau yang buruk oleh tukang sabit yang masuk
ke padang yang luas dan ke tebing yang curam,
dan juga oleh penghuni-penghuni gedung-gedung yang permai
dan istana-istana yang indah.
Bahkan di situ lebih banyak orang menelan ratap dan memulas tangis.
Luka di jiwa yang mereka hidapkan, dilingkung oleh tembok dinding
yang tebal dan tinggi, sehingga yang kelihatan
oleh orang luar atau yang mereka ketahui hanya
senyuman saja,
padahal senyum itu penuh dengan kepahitan


~ Usman Awang


AIR MATA

Air mata tidak pernah memilih destinasi untuk jatuh
tidak pernah memilih ketika untuk menitis
tidak juga memilih suasana dan ragam untuk ditangisi

Air mata adalah kepunyaan insan
punyai pengalaman
masam-manis kehidupan
satu ketetapan dalam kamusnya
Ia penghibur tika berduka
ia juga teman tika diri terpesona
ia punyai sentuhan
alah pada perasaan
meski apapun situasinya
tangis atau ketawa
ia tetap setia pada sifat insan
Begitupun, ia adakalanya
mengalir kepura-puraan
pada bicara insan
Tampaknya sepi, lembut dan lemah
namun ia miliki kekuatan
untuk menawan dan menggugah
sarwa jagatmaya
meskipun teguhnya menghala kekerasan

Hafiz Fandani
Selasa
14 Julai 2009/ 21 Rejab 1430
Detik 9.47 malam
Kota Damansara.



2 comments:

  1. salamu'alaykum..
    wah! mmg tepat!
    akhr2 ni..mudah sgguh haty dipagat rase sedih..
    air mata e2 cipta ketenangan..
    lebih indah jka kerna keinsafan pd Tuhan..
    =)

    ReplyDelete
  2. waalaikumussalam. Iya, benar sekali; air mata adalah peneman di sepanjang zaman, melatari setiap watak dan laku insan. Lembutnya tetap menghantarkan pesan; penting buat insan memahami mesej suci dari Tuhan..:-)

    ReplyDelete

Related Posts with Thumbnails